Hampir seluruh macam musik tersohor yang paling penting saat masa akhir berasal dari Amerika Serikat. Di sanalah kerutinan musik Afrika dan Eropa menyatu (http://www.rajaasia.org/), dan inilah campuran kultur yang membuat nada tertenar. Blues Ketika jutaan manusia Afrika dibawa ke Amerika serupa pembantu di abad ke-18 dan ke-19, lagu dan irama dia menirukan rajaasia. Dia menangkap maka berlagu oleh membuat bekerja lebih mudah, dan dalam lagu-lagu kerja inilah irama dan lagu Afrika dipertahankan hingga perbudakan berakhir pada tahun 1865. Banyak orang Afrika-Amerika menjadi Kristen dan menyanyikan lagu-lagu pujian di gereja. Yang lain belajar memainkan lagu-lagu terlaris dan lagu dansa untuk mendapatkan uang. Tetapi setiap kali mereka bernyanyi dan berm-ain, irama Afrika pada lagu-lagu lama bisa terdengar. Dan waktu dia menyampaikan perasaan dia memakai menyalurkan lagu-lagu baru, melodi Afrika dapat didengar dalam nada.
Pizza Sukare Yundare
Jazz Biasanya penyanyi Afrika-Amerika hanya main blues, namun beberapa bermain nada klasik juga dan belajar harmoni Eropa. Beberapa malahan menyatukan keharmonisan Eropa beserta tempo dan skala blues, dan pada kombinasi inilah hadirlah “jazz”. Salah satu penyanyi jazz terbesar adalah pemain terompet Louis Armstrong, yang mendorong menghadirkan banyak bentuk rajaasia. Dia berada di New Orleans, kota kelahirannya, waktu tahun 1910-an saat bentuk marching-band jazz New Orleans (atau “dixieland”) dilahirkan. Pada 1920-an ia berada di Chicago mendapatkan taktik baru berimprovisasi melalui Joe “King” Oliver dan band-nya. Kemudian dia berada di new york city saat 1930-an begitu bandjazz dan ayunan besar maju. Bentuk baru ini dimainkan ole-h orkestra jazz lewat bagian irama (drum, double bass, piano dan gitar), bagian kuningan dan woodwind, dan sekali-sekali string dan satu atau lebih pelantun.
Teriyaki Beef Ricebowl
Rhythm and Blues Saat jazz semakin tersohor di tahun 1930-an dan 1940-an, tipe baru mulai berkembang. Banyak manusia Afrika-Amerika adalah pelantun blues profesional, meskipun mendapatkan penghasilan tidak mudah. Dia menciptakan band-band kecil dan mencari pekerjaan di bar dan klub murah. Tapi untuk menghasilkan pekerjaan, dia harus menarik perhatian keramaian. Kebanyakan anak muda yang pergi ke tempat-tempat ini berpikir blues itu kuno, sehingga band-band harus menghadirkan gaya baru, dan apa yang mereka kerjakan adalah “ritme dan blues” (atau R & B *). Bentuk-bentuk awal R&B keras dan ramai dan sebagian besar dimainkan waktu drum, double bass, dan gitar listrik. Penyanyi adalah pria atau wanita beserta suara besar, dan pemirsa menyukainya.
Chicken Roll Rice
Rock and Roll Pada awal 1950-an, jenis baru lain yang disebut “rock and roll” (atau “rock’n’roll”) sedang diciptakan oleh musisi yang becus memainkan R&B dan Western Swing, model populer nada dansa country. menu makanan baru ini dimainkan waktu seperangkat instrumen yang sama beserta R & B – rajaasia, double bass dan drum – memakai gitaris yang sering bernyanyi juga. 1960-an Pada awal 60-an jenis baru yang disebut Musik Rock mulai bertumbuh begitu penyanyi muda memadukan rock and roll pelantun seperti Elvis dengan unsur-unsur R & B. Gaya baru Country Music juga menjadi terkenal di tahun 60-an, seperti halnya model baru melodi R&B yang disebut Soul Music. Kemudian saat tahun 60-an vokalis jiwa seperti James Brown menghadirkan model yang lebih berirama yang disebut funk, dan funk menyebabkan banyak model baru Dance Music di tahun 70-an, 80-an dan seterusnya. Saat akhir 70-an kelompok baru yang disebut Hip Hop juga maju.